Jakarta, Garudatimes.com – Berita duka datang dari dunia hukum Tanah Air. Alvin Lim, seorang pengacara vokal dan pendiri LQ Indonesia Law Firm, meninggal dunia pada Minggu (5/1/2025) pukul 12.00 WIB akibat komplikasi gagal ginjal yang telah lama dideritanya. Informasi ini dikonfirmasi oleh sahabatnya, John Lbf, melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @jhonlbf.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Berita duka, telah berpulang bapak pengacara Alvin Lim @alvinlim_official hari ini, Minggu, 5 Januari 2025. Informasi yang saya terima beliau meninggal pukul 12.00 WIB,” tulis John dalam unggahannya.
Jenazah Alvin Lim disemayamkan di Rumah Duka Green Heaven, Pluit, Jakarta Utara. Sosok Alvin dikenal luas sebagai figur berani yang kerap menyuarakan pandangannya di bidang hukum. Berikut profil lengkapnya:
Perjalanan Hidup dan Karier
Alvin Lim lahir pada 11 Januari 1977. Dalam perjalanan hidupnya, ia dikenal sebagai pengacara yang berani menangani berbagai kasus besar. Sosoknya semakin populer melalui kanal YouTube pribadi tempat ia membagikan pandangannya mengenai isu-isu hukum.
Salah satu kasus yang melibatkan Alvin adalah perselisihan antara Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi (Teh Novi) terkait pengelolaan dana donasi. Konflik ini bermula saat Agus, korban penyiraman air keras, dituduh menggunakan dana sebesar Rp1,5 miliar untuk kebutuhan pribadi. Alvin membela Agus dengan melaporkan Teh Novi ke Bareskrim Polri atas tuduhan pencemaran nama baik. Namun, ia kemudian mencabut laporan tersebut karena merasa iba.
Alvin juga dikenal sebagai salah satu dari 12 pendiri LQ Indonesia Law Firm, sebuah firma hukum di Tangerang, Banten. Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Hukum di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Gunung Jati, Tangerang, dan meraih gelar Sarjana Ekonomi dari University of California Berkeley, Amerika Serikat. Pendidikan lanjutannya mencakup Colorado Graduate School of Banking serta sertifikasi di bidang perencanaan keuangan dari Florida State University dan Santa Barbara City College.
Karier di Perbankan dan Hukum
Sebelum meniti karier di bidang hukum, Alvin memiliki pengalaman panjang di sektor perbankan:
- 1997-1999: Business Banking Officer di Wells Fargo Bank & Co., Amerika Serikat.
- 1999-2002: Assistant Vice President di Bank of America, San Francisco.
- 2002-2005: Vice President di US Bank, Concord.
- 2006-2009: Presiden Direktur PT Power Center Indonesia, Jakarta Selatan.
Setelah bergelut di perbankan, Alvin memulai karier sebagai advokat pada 2015 di LQ Indonesia Law Firm. Ia menangani berbagai kasus, termasuk sengketa klaim asuransi Allianz pada 2017 dan kasus investasi bodong Koperasi Millenium Dinamika Investama. Meski pernah menjalani hukuman penjara selama empat tahun enam bulan atas kasus pemalsuan dokumen, Alvin kembali aktif dan lantang mengkritisi sistem hukum Indonesia.
Peninggalan dan Warisan
Sepanjang kariernya, Alvin Lim dikenal sebagai sosok yang berdedikasi dalam memperjuangkan keadilan. Meskipun perjalanan hidupnya tidak selalu mulus, keberaniannya dalam menyuarakan kebenaran akan terus dikenang sebagai teladan bagi generasi mendatang di bidang hukum.
