• PEWARTA NETWORK
Senin, 30 Jun 2025
Garuda Times
No Result
View All Result
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Daerah
  • Advertorial
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
  • Lainnya
  • Hiburan
    • Teknologi
    • Otomotif
    • Kesehatan
    • Wisata
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Daerah
  • Advertorial
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
  • Lainnya
  • Hiburan
    • Teknologi
    • Otomotif
    • Kesehatan
    • Wisata
No Result
View All Result
Garuda Times
No Result
View All Result
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Daerah
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Opini
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Kesehatan
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Wisata
Home Daerah

Kadisperindagkop Halmahera Barat Diduga Aniaya Warga Saat Demo Kelangkaan Minyak Tanah, Kini Ditahan Polisi

Luki Aldiansyah by Luki Aldiansyah
Januari 9, 2025
in Daerah, Opini
Kadisperindagkop Halmahera Barat Diduga Aniaya Warga Saat Demo Kelangkaan Minyak Tanah, Kini Ditahan Polisi

iral Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Maluku Utara, Demisius O Boky, melakukan penganiayaan terhadap warga di depan kantornya

0
SHARES
1
VIEWS

HALMAHERA BARAT, Garudatimes.com – Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O Boky, resmi ditangkap polisi setelah terlibat kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang warga bernama Hardi. Insiden tersebut terjadi pada Rabu (8/1/2025) di depan Kantor Disperindagkop Halmahera Barat.

Aksi kekerasan ini menjadi perhatian publik setelah sebuah video berdurasi satu menit yang memperlihatkan Demisius memukul Hardi beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut, Demisius terlihat mengenakan kemeja putih dan celana cokelat, secara berulang kali memukul Hardi, yang mengenakan jaket hitam.

Hardi, yang menjadi korban penganiayaan, sempat menantang Demisius dengan berteriak, “Pukul lagi! Pukul lagi!” Namun, Demisius justru menjawab, “Kamu datang ke sini harusnya sopan!”

Kronologi Kejadian
Kejadian ini bermula ketika Hardi mendatangi Kantor Disperindagkop di Desa Hatebicara, Kecamatan Jailolo, untuk menyampaikan aspirasinya terkait kelangkaan minyak tanah. Hardi mengungkapkan, kelangkaan tersebut membuat harga minyak tanah melonjak hingga Rp9.000–Rp10.000 per liter.

Dalam aksinya, Hardi menggunakan pengeras suara dan memasang spanduk di kantor tersebut. Namun, spanduk itu dicopot oleh salah satu staf Disperindagkop. Hardi yang tidak terima kemudian menegur staf tersebut, yang akhirnya memicu tindakan kekerasan oleh Demisius dan seorang staf bernama Sony.

Baca Juga

Viral TikTokers Buat Konten Diusir Satpol PP saat Live di Bundaran HI, Ini Penjelasan Anak Buah Pramono

Tragis! Pengendara Motor Tewas Usai Gagal Menyalip Truk di Sleman

Bidan Desa di Polewali Mandar Akhirnya Terima Hadiah Motor Setelah Sebulan

“Saya datang sendiri untuk aksi ini. Saya hanya ingin menyampaikan aspirasi agar masalah minyak tanah bisa segera diselesaikan,” ujar Hardi.

Tindakan Cepat Aparat Kepolisian
Setelah laporan resmi dari Hardi diterima, pihak kepolisian bergerak cepat menangkap Demisius dan stafnya, Sony, yang diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut.

Baca Juga:  Polresta Solo Tanggapi Aduan Mandeknya Kasus Kekerasan Seksual Sejak 2017

Kapolres Halmahera Barat, AKBP Erlichson, mengonfirmasi bahwa barang bukti berupa video kekerasan telah diserahkan oleh korban kepada polisi. “Kami akan memproses kasus ini dengan cepat. Semua saksi akan diperiksa, dan barang bukti sudah kami amankan untuk penetapan tersangka,” tegasnya.

Bentrok Lanjutan di Kantor Disperindagkop
Kasus ini juga memicu aksi lanjutan di Kantor Disperindagkop Halmahera Barat. Pemalangan kantor dilakukan oleh sejumlah warga dan anggota DPRD sebagai bentuk protes atas tindakan kekerasan yang dilakukan Demisius.

Pj Sekretaris Daerah Halmahera Barat, Julius Marau, sempat bersitegang dengan anggota DPRD saat mencoba membuka palang di pintu kantor. Ketegangan ini hampir berujung pada adu jotos, tetapi berhasil dilerai oleh warga yang ada di lokasi.

“Kami melakukan pemalangan ini sebagai protes atas tindakan premanisme yang tidak pantas dilakukan oleh seorang pejabat,” ujar Joko Ahadi, anggota DPRD Halmahera Barat.

Joko juga menyayangkan kurangnya kehadiran petugas Satpol-PP di lokasi saat insiden penganiayaan terjadi. “Satpol-PP seharusnya ditempatkan di kantor-kantor dinas untuk mencegah hal-hal seperti ini,” tambahnya.

Reaksi Publik
Peristiwa ini mendapat sorotan luas dari masyarakat, yang menuntut transparansi dan keadilan dalam penanganan kasus tersebut. Banyak pihak berharap tindakan tegas dapat diambil agar kasus serupa tidak terulang di masa depan.

Tags: DemoHalmahera BaratMinyak Tanah Langka
ShareSendSharePin
Luki Aldiansyah

Luki Aldiansyah

Waktu sangat berharga, gunakan dengan bijak

Berita Terkait

Viral TikTokers Buat Konten Diusir Satpol PP saat Live di Bundaran HI, Ini Penjelasan Anak Buah Pramono
Daerah

Viral TikTokers Buat Konten Diusir Satpol PP saat Live di Bundaran HI, Ini Penjelasan Anak Buah Pramono

April 22, 2025
Tragis! Pengendara Motor Tewas Usai Gagal Menyalip Truk di Sleman
Daerah

Tragis! Pengendara Motor Tewas Usai Gagal Menyalip Truk di Sleman

Februari 19, 2025
Bidan Desa di Polewali Mandar Akhirnya Terima Hadiah Motor Setelah Sebulan
Daerah

Bidan Desa di Polewali Mandar Akhirnya Terima Hadiah Motor Setelah Sebulan

Januari 14, 2025
Load More
Next Post
Kecelakaan Bus di Batu, Rombongan SMK TI Bali Global Badung Sedang Kunjungan Industri

Kecelakaan Bus di Batu, Rombongan SMK TI Bali Global Badung Sedang Kunjungan Industri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

  • Peluang Emas Kerja di Amerika Kini Lebih Dekat Bersama PT. Java Rent Mobilindo

    Peluang Emas Kerja di Amerika Kini Lebih Dekat Bersama PT. Java Rent Mobilindo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • English Education at Universitas PGRI Silampari Lubuklinggau: Preparing Students for the Global Era

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kenali Tanda-Tanda Bangunan Diserang Rayap dan Solusi Tepat Mengatasinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral! Ormas di Cirebon Grebek Warung Nasi Padang karena Paket Hemat, Netizen Beri Beragam Reaksi Lucu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Serangan Israel Terbaru Menewaskan 20 Warga Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Solusi Praktis Transaksi Digital: VCC Murah untuk Kebutuhan Pembayaran Online Anda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PERUSAHAAN

PT Kolaborasi Pewarta Digital
AHU-003349.AH.01.30.Tahun 2023
NIB: 1401230031537
Ekosistem Media Online Indonesia
Email: redaksi@pewarta.net
WA: 0812 9000 7751 / 0812-9000-7752

Follow Us

PEWARTA NETWORK

Pewarta.co.id
SuaraNasional.id
Tajam.net
RepublikIndonesia.net
SwaraWarta.co.id
GerbangRakyat.com
IDNHits.com
IKNTimes.com
PelitaDigital.com
PelitaDigital.id
SamudraPikiran.com
WisataRakyat.com
Massa.id
KalimantanKini.com
RedaksiPost.com
PakarInfo.co.id
JadiProfesional.com
Nexzine.id
AlquranOnline.id


TERKINI MEDIA GROUP

IndonesiaTerkini.id
JatimTerkini.id
JatengTerkini.id
JogjaTerkini.id
BandungTerkini.id
SurabayaTerkini.id
MalangTerkini.id
BatuTerkini.id
JemberTerkini.id
BanyuwangiTerkini.id
MadiunTerkini.id
PacitanTerkini.id
NganjukTerkini.id
KediriTerkini.id
LamonganTerkini.id


REDAKSI

Tentang Kami
Hubungi Kami
Pedoman Media Siber
Privacy Policy
Disclaimer

TERVERIFIKASI

Trusted Media

Copyright © 2025 Pewarta Network - Indonesia Digital Media Ecosystem

No Result
View All Result
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Daerah
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Opini
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Kesehatan
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Wisata

Copyright © 2024 Garuda Times - All rights reserved