Jakarta, Garudatimes.com – Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengimbau warga, khususnya yang tinggal di wilayah rawan bencana, agar mengenali tanda-tanda awal sebelum bencana terjadi. Peringatan ini diberikan mengingat banyaknya wilayah di Indonesia yang berisiko tinggi terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan puting beliung saat memasuki musim penghujan.
“Kami mendorong masyarakat untuk lebih waspada dan memahami kondisi sekitar. Dengan memasuki musim hujan, risiko banjir, longsor, dan angin kencang semakin tinggi. Terutama bagi mereka yang tinggal di area rawan, perlu perhatian ekstra,” ujar Saifullah Yusuf dalam acara Hari Pahlawan di Gedung Perpustakaan Nasional, Jakarta, Jumat.
Sebagai contoh, ia mengingatkan masyarakat di daerah lereng untuk mewaspadai tanda-tanda awal longsor, seperti gerakan binatang yang meninggalkan sarang, kerikil yang mulai jatuh, pohon dan tiang listrik yang miring, serta tanah yang tampak amblas.
“Perubahan iklim membawa perubahan cuaca ekstrem, jadi kami minta semua pihak meningkatkan kewaspadaan,” tambahnya.
Saifullah juga telah menginstruksikan peningkatan kesiapsiagaan bagi para pilar sosial di seluruh Indonesia, khususnya di daerah-daerah yang rentan bencana. Arahan ini diberikan kepada Taruna Siaga Bencana (Tagana), lumbung sosial, dan dinas sosial di tingkat daerah untuk bersiap selama 24 jam menghadapi potensi bencana.
“Kami sudah memberikan arahan agar seluruh personel Tagana dan tim sosial lainnya siap siaga 24 jam. Hal ini penting untuk memastikan bantuan dapat cepat sampai ke warga terdampak jika terjadi bencana,” jelasnya.
Kementerian Sosial, tambahnya, telah memetakan 668 titik lumbung sosial di seluruh wilayah rawan bencana untuk mempercepat penyaluran bantuan. Setiap lumbung sosial telah dilengkapi logistik dasar dan ditunjang oleh sentra sosial serta dinas sosial terdekat.
“Setiap kali terjadi bencana, Kemensos siap menyediakan bantuan berupa tenda pengungsian, makanan, pakaian bersih, hingga dapur umum sesuai kebutuhan masyarakat terdampak,” tutupnya.
